Mulailah hari Anda lebih awal dan pergilah ke Dasaswamedh Ghat atau Assi Ghat untuk menaiki perahu di Sungai Gangga. Ini adalah salah satu cara yang paling luar biasa untuk menemukan rutinitas bangun tidur di kota dan melihat Ghats (tangga tepi sungai) yang menunjukkan beberapa tanda kehidupan. Anda akan melihat penduduk setempat berendam di Sungai Suci, melakukan puja, dan mempersembahkan bunga dan makanan penutup kepada para dewa. Anda juga dapat menemukan Manikarnika Ghat yang terkenal, tempat pembakaran jenazah umat Hindu.
Menyelidiki kota tua: Setelah menaiki perahu, berjalan-jalanlah di kota tua Varanasi, atau yang disebut Kashi. Jalanannya terbatas dan bergejolak, namun siap untuk dilalui dan bervariasi. Anda akan melihat pedagang yang menjual bunga, makanan penutup, dan hadiah, dan Anda dapat mampir ke chai slow down (Tea Slow down) untuk minum teh. Kunjungi Kashi Vishwanath Sanctuary, yang dipersembahkan untuk Dewa Siwa, yang merupakan salah satu tempat suci paling populer di Varanasi.
Kunjungi Pusat Sejarah Barat Kala Bhawan: Untuk menikmati budaya dan sejarah, kunjungilah “Bharat Kala Bahwan Gallery”, yang terletak di halaman Banaras Hindi College. Galeri ini menyimpan berbagai macam hasil karya dan benda-benda unik dari India, termasuk figur, komposisi, dan material. Anda dapat mengetahui tentang warisan sosial yang kaya di distrik ini dan menghargai keahlian yang menakjubkan dari artikel-artikel yang terlihat jelas.
Nikmati makan siang vegan: Setelah berjalan-jalan dan menyelidiki, ini adalah kesempatan yang ideal untuk beristirahat di tengah hari. Varanasi terkenal dengan makanan pencinta sayurannya yang lezat, jadi carilah tempat makan di sekitarnya dan cobalah sebagian dari keunggulan kota ini, misalnya, chaat (makanan yang sangat lezat). Anda juga dapat memilih “Blue Lassi (Minuman Yogurt)” atau thali (hidangan yang disajikan di atas piring dengan hidangan yang berbeda). Anda juga dapat memilih Lassi (minuman yogurt) untuk menenangkan diri dari intensitas.
Kunjungi Galeri Sarnath: Jika Anda memiliki waktu, pergilah ke Pusat Sejarah Sarnath, sekitar 10 km dari Varanasi. Galeri ini menyimpan benda-benda peninggalan dari situs Buddha kuno di Sarnath, tempat Buddha memberikan pelajaran yang paling berkesan setelah mencapai penerangan. Anda dapat melihat Ashoka Point of Support yang populer, yang mencakup Ibu Kota Singa Ashoka, dan menyelidiki sisa-sisa biara dan stupa di situs tersebut.
Catatan: - Untuk menghindari miskomunikasi, silakan pilih bagian harga yang tepat sesuai keinginan Anda.